PEMERINTAH DKI JAKARTA MENDESAK UNTUK MEMPERBAIKI PERATURAN ANTI BULLYING
SARANA POKER |
AGEN POKER Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendesak pemerintah DKI Jakarta untuk merevisi peraturan gubernur yang melarang anak-anak yang terlibat dalam intimidasi sekolah dan perkelahian karena melanjutkan studi di sekolah umum.
Meskipun Instruksi Gubernur No. 16/2015 tentang pencegahan dan mitigasi bullying bertujuan untuk memberantas penindasan anak di Jakarta, isi peraturan tersebut diyakini menyimpang dari undang-undang perlindungan anak.
"KPAI mendesak pemerintah untuk merevisi peraturan gubernur. Anak-anak harus diajari bahwa mereka harus menghormati orang lain dan pemahaman semacam itu harus dimulai dengan kebijakan yang memanusiakan manusia, "komisaris KPAI Retno Listyarti mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.
DEWA POKER Komisi tersebut mengatakan bahwa instruksi tersebut harus direvisi dengan mengacu pada peraturan antibodi yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 82/2015.
JUDI POKER Dalam sebuah Forum Group Discussion yang diprakarsai oleh KPAI pada hari Selasa, Pratiwi Febry, seorang pengacara Lembaga Bantuan Hukum Jakarta (LBH Jakarta) mengatakan bahwa pemerintah tersebut telah gagal untuk melihat bahwa kebijakan tersebut akan menyingkirkan anak-anak dari fasilitas pendidikan.
Dengan ini, pemerintah akan mencegah agar anak-anak tidak mendapat perlindungan dalam bentuk pendidikan, katanya.
POKER ONLINE Berdasarkan data terbaru dari KPAI, 86 anak di seluruh negeri menjadi korban bullying sekolah tahun ini sementara 71 orang dituduh melakukan tindakan intimidasi.
0 comments:
Post a Comment